Tidak harus bekerja di indsutri kreatif, siapapun pasti ingin memiliki tim yang kreatif, tim yang bisa menghasilkan ide-ide cemerlang dan out of the box untuk masa depan perusahaannya. Tidak perlu juga menunggu agar perusahaanmu sebesar Apple, perusahaan dianggap paling bernilai di seluruh dunia, atau seterkenal Ogilvy, sebuah agency advertising yang banyak menelorkan ide-ide iklan kreatif di berbagai media global. Kamu pun sebenarnya bisa menciptakan karyawan-karyawan dengan tingkat kreatifitas tinggi, bila kamu menumbuhkannya dalam timmu.
Pada dasarnya, meningkatkan kreatifitas dalam tim memerlukan pendekatan yang mendukung, lingkungan yang menginspirasi, dan budaya kolaboratif yang mendorong ekspresi ide-ide baru. Kesemua hal tersebut, akan membentuk suasana kerja yang nyaman, suasana kerja yang membentuk ekosistem kreatifitas, sehingga semua elemen dalam perusahaan bekerja penuh semangat dengan menghasilkan berbagai ide-ide segar yang menunjang produktifitas perusahaan.
Nah, berikut adalah beberapa cara untuk membuat tim kamu menjadi lebih kreatif:
Yang pertama, ciptakan budaya terbuka dan kolaboratif. Ciptakan budaya di mana setiap anggota tim merasa diberi ruang untuk berbicara, berbagi ide, dan berkolaborasi. Hal ini tentunya akan menciptakan lingkungan dimana tim akan merasa mendapat wadah untuk berpendapat dan berbagi apapun yang ada di kepalanya, sehingga kreatifitas pun dapat berkembang secara maksimal. Karena bersifat kolaboratif, maka kamu harus melibatkan anggota tim dalam pengambilan keputusan dan perencanaan. Mereka akan merasa lebih bersemangat dan terlibat jika merasa memiliki andil dalam arah dan tujuan tim. Beri anggota tim kebebasan untuk mencari solusi dan ide-ide baru. Tidak semua ide harus berasal dari atasan atau manajer, ide segar dari karyawan level staf pun kadang bisa lebih brilian ide seorang atasan. Tentunya, pimpinan tim harus memperlihatkan dukungan dan minat terhadap ide-ide baru yang muncul tersebut. Inisiatif kreatif yang didukung oleh pimpinan akan menjadi contoh bagi anggota tim lainnya sehingga tim lain yang melihat pun akan semakin bersemangat juga untuk berpikir kreatif.
Buat Ruang Kolaborasi Antar Disiplin Ilmu. Tim yang terdiri dari anggota dengan latar belakang dan keahlian yang beragam cenderung lebih kreatif, jika dibandingkan dengan tim dengan latar belakang yang sama. Kolaborasi lintas departemen atau disiplin ilmu bisa merangsang pembentukan ide-ide inovatif. Maka dari itu, kegiatan brainstorming menjadi penting. Lakukan sesi brainstorming yang terstruktur dan terarah. Ini dapat membantu anggota tim berbagi ide-ide dengan cepat dan tanpa hambatan.
Dalam mengimplementasikannya, kamu dapat juga menerapkan pendekatan design-thinking dalam proses pemecahan masalah. Ini melibatkan empati terhadap pengguna, identifikasi masalah, ideasi, prototyping, dan pengujian. Dan, seiring berjalannya waktu, sediakan juga waktu untuk refleksi dan berpikir mandiri. Terkadang, kreativitas berkembang ketika seseorang memiliki waktu untuk merenung dan merancang ide-ide. Hal ini, tentunya akan menambah imajinasi seseorang dalam rangka menciptakan berbagai ide-ide turunan lainnya.
Sediakan Ruang untuk Eksperimen. Beri kesempatan bagi tim untuk bereksperimen dan mengambil risiko dengan ide-ide baru. Kadang-kadang, ide yang awalnya tampak aneh atau berisiko dapat menjadi pemicu inovasi yang besar. Tapi jangan khawatir, adanya lingkungan fisik yang kreatif, seperti ruang kerja yang menarik atau area bermain, dapat merangsang kreativitas. Juga, pertimbangkan penggunaan papan tulis, kartu, atau alat visual lainnya untuk membantu dalam brainstorming.
Selain itu, kamu bisa mengajak tim untuk mengatasi tantangan kreatif tertentu atau memberikan proyek-proyek yang menantang. Tantangan tersebut dapat memotivasi mereka untuk berpikir di luar kotak. Sediakan juga dukungan pelatihan atau peluang pengembangan keterampilan kreatif, seperti pelatihan berpikir kreatif atau desain. Bila perlu, ajak anggota tim untuk menghadiri konferensi, seminar, atau acara lain di luar perusahaan untuk mendapatkan inspirasi baru. Jangan lupakan bahwa manusia perlu diapresiasi. Lantas, berikan pengakuan dan hadiah kepada anggota tim yang berkontribusi dengan ide-ide kreatif atau solusi yang inovatif, karena mereka telah meluangkan Sebagian energinya untuk menciptakan “masa depan” dan harapan baru bagi perusahaan melalui ide kreatif yang mereka ciptakan.
Ingatlah bahwa setiap orang memiliki gaya dan sumber kreativitas yang berbeda. Penting untuk menyesuaikan pendekatan kamu dengan preferensi dan karakteristik tim kamu. Dengan memberikan dukungan, menginspirasi, dan menciptakan lingkungan yang mendukung, kamu dapat membantu tim kamu menjadi lebih kreatif dan inovatif.
Cara-cara tersebut cukup mudah diterapkan, kan? Ciptakan ruang kreatif untuk timmu sekarang, yuk.